Bagi Lembaga yang umumnya menerbitkan hasil-hasil kajian dan risetnya dalam bentuk buku sebagai bagian dari diseminasi informasi dan pertanggungjawaban publik perlu mempertimbangkan kembali terkait judul bukunya tersebut. Jangan sampai gigit jari pengajuan ISBN-nya ditolak gara-gara urusan judul. Hal ini terjadi karena sejak November 2022 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI) mengeluarkan Petunjuk Teknis Layanan ISBN yang memuat beragam terbitan yang tidak diberikan ISBN. Terkait hal ini terdapat pada halaman 29. Berikut beragam terbitan yang tidak diberikan ISBN.
Terbitan Perguruan Tinggi yang tidak diberikan ISBN meliputi:
- Diktat,
- Modul / panduan praktikum,
- Book chapter,
- Policy brief,
- Tugas sekolah/kuliah,
- Terbitan hasil kegiatan KKN
- Skripsi / tesis / disertasi / tugas akhir,
- Prosiding seminar nasional/ internasional yang diterbitkan secara rutin,
- Executive summary,
Adapun terbitan Lembaga / instansi yang tidak diberikan ISBN meliputi:
- Laporan Lembaga internal,
- Book chapter,
- Policy brief,
- Policy paper,
- Hasil penelitian atau KTI dengan format asli,
- Prosiding seminar nasional/ internasional yang rutin dilaksanakan.
Adapun terbitan swasta yang tidak diberikan ISBN meliputi:
- Buku diari atau catatan harian,
- Antologi cerita pendek, puisi, dan karya sastra lain yang dicetak dalam jumlah terbatas atau hanya disebarluaskan untuk komunitas tertentu dan tidak dikomersilkan.
Selain itu, hal lain yang perlu diperhatikan adalah untuk lembaga yang akan menerbitkan buku dan mengajukan permohonan ISBN, sejak tahun 2022 Perpustakaan Nasional mensyaratkan buku yang akan diterbitkan sudah ada semacam informasi atas buku yang akan diterbitkannya melalui situs resmi lembaga tersebut. Dalam dunia perbelanjaan biasanya semacam soft opening. Hal ini untuk menghindari adanya lembaga yang tiba-tiba tidak jadi menerbitkan buku tersebut padahal sudah mendapatkan ISBN. Jelasnya lihat halaman 46.
Jadi, sebelum mengajukan permohonan ISBN, bacalah terlebih dahulu Petunjuk Teknis Layanan ISBN yang dapat diunduh melalui:
https://isbn.perpusnas.go.id/docsurat/Petunjuk%20Teknis%20Layanan%20ISBN%20-%2020230106.pdf
Apabila karya hasil riset atau kajian dan sebagainya yang masuk dalam kategori tidak diterbitkan ISBN, namun ada kebutuhan untuk diterbitkan, maka sesuaikanlah judulnya terlebih dahulu, periksa Kembali halaman-halaman terkait dengan pengajuan ISBN dan pastikan terbitan tersebut memang untuk konsumsi publik.
@farli.elnumeri